inyong kiye.....!

Foto saya
Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Indonesia
Henry Tri Susilo,S.IP Staf Bagian Hukum dan Organisasi Setda Kota Tegal

Kamis, 05 Februari 2009

Perang gambar calon wakil rakyatku telah dikobarkan

Bak jamur dimusim hujan, tumbuh tidak hanya disawah pada jerami kering padi habis dipanen bahkan dari batang kayu jamur pun bisa tumbuh jadi jamur dan ditubuh kita. Pesta demokrasi sudah diambang pintu, partai politik peserta pemilu 2009 berlomba meraih simpati masyarakat tak kalah pula calon wakil rakyatpun ikut memeriahkan, ibarat pepatah tak kenal tak sayang, hampir semua tembok yang kasat mata tak luput dari target operasi dari tim sukses dari masing masing calon wakil rakyat untuk mensosialisasikannya melalui spanduk,stiker,banner bahkan media elektronik ataupun media massa pun tak kalah kebanjiran order. untuk satu paket gambar yang memuatgambar calon legeslatif dan gambar partai tertulis didalam sepanduk ingat jangan lupa! tanggal 9 April 2009 jangan lupa contreng. Istilah Contreng telah menggeser kebiasaan orang dalam pelaksanaan pemilu selalu mengatakan...... yuh nyoblos !!!! ning tobong. Kebiasan masyarakat Indonesia dalam pemilu nyoblos akan berubuh menjadi sebuah Culture yang berbeda Contreng.

Siapa yang menanam dia yamg memanen, dibutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk satu orang calon untuk bertarung baik didalam internal partai ataupun diluar eksternal partai. Dalam satu gambar partai politik terdapat beberapa nama orang calon legeslatif yang kemungkinan merupakan wajah baru yang tak dikenal dan biar mereka dikenal kata orang cilik yang ngasih ya tak pilih. eeee teryata hanya ngasih kalender, wah mas udah banyak kalender dirumah yang lain ngak ada. yang lain maksudya apa, ya duit lah biar bisa buat beli yang mengenyangkan itu nanti tanggal 9 April saya ngak lupa.

Satu suara ditukar dengan sembako atau duit alhasil wakil rakyatpun berestimasi kalau untuk satu kursi di butuh biaya sebesar ini berapa yaa yang akan saya korupsi nanti kalau saya jadi, masalahnya sudah banyak biaya yang saya keluarkan padahal modalnya ngutang harus dikembalikan dengan cara korupsi merupakan jalan pintas.

Sebagai warga negara yanga baik biarkan calon wakil rakyatku berperang, jangan lupa tanggal 9 April 2009 pilih yang sesuai hati nurani kita yang jelas pilih wakil rakyat yang kaya, pintar tahu penderitaan rakyat dan tidak mau korupsi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar